Jika Anda diminta menjadi bridesmaid (pengiring pengantin) di pesta pernikahan teman dekat atau anggota keluarga, maka Selamat! Ini adalah sebuah kehormatan. Peran kehormatan ini memang mengasyikkan, tetapi juga bisa memakan banyak biaya. Pengeluaran yang sudah pasti antara lain biaya penataan rambut, tata rias wajah (make-up), dan akomodasi. Termasuk yang terpenting yang harus Anda pertimbangkan adalah Gaun Bridesmaid.
Kemudian hal ini menimbulkan pertanyaan: Siapa yang biasanya bertanggung jawab atas biaya gaun bridesmaid? Haruskah pengantin wanita membeli semua gaun pesta pengiringnya, atau apakah pengiring pengantin membeli gaunnya sendiri? Dan apa yang terjadi jika salah satu bridesmaid tidak memiliki anggaran untuk gaunnya?
Segala sesuatu yang berkaitan dengan biaya pesta pernikahan bisa menjadi rumit. Di sini, kita akan menguraikan semua pertanyaan di atas satu per satu.
Siapa yang Membayar Gaun Bridesmaid?
Dari sejak dulu, tidak ada aturan pasti mengenai siapa yang membayar gaun bridesmaid. Dan secara umum, pengiring pengantin harus siap menanggung biaya pengeluaran seperti gaun, tata rias, tata rambut serta transportasi ke pesta pernikahan, begitu mereka menerima tawaran menjadi bridesmaid. Jika pasangan pengantin mampu, merupakan tindakan yang sangat bijaksana bagi mereka untuk membayar gaun atau sebagian biaya untuk setiap pengiring pengantin. Sekarang ini banyak pasangan pengantin yang membayar untuk gaun bridesmaid, terutama jika mereka memilih gaun yang lebih mahal untuk dikenakan oleh bridesmaid.
Oleh karena itu, merupakan tanggung jawab pengantin wanita untuk memberi tahu semua calon bridesmaidnya tentang semua tanggung jawab keuangan yang akan dihadapi dari sejak awal. Dan calon bridesmaid harus jujur dan terbuka jika mereka tidak sanggup menanggung biaya tersebut.
Bagaimana Jika Bridesmaid Tidak Mampu Membeli Gaun?
Jika salah satu anggota pengiring wanita tidak mampu membayar gaun bridesmaidnya sendiri, maka jika memungkinkan pasangan pengantin sebaiknya turun tangan untuk membantu menutupi biaya tersebut dan memasukkan ke dalam anggaran pernikahan mereka. Namun hal ini sebaiknya dibicarakan secara pribadi, agar pengiring pengantin lainnya tidak merasa ada ketidakadilan.
Calon pengantin disarankan menentukan gaun bridesmaidnya sedini mungkin, agar para calon bridesmaid juga memiliki waktu maksimal untuk mempersiapkan gaun mereka.
Berapa Kisaran Harga Gaun Bridesmaid?
“Gaun bridesmaid custom baru bisa berkisar antara IDR 3jt hingga lebih dari IDR 5jt di butik Fi Fashion Designer. Itu semua tergantung pada seberapa mewah gaun bridesmaid tersebut ingin dibuat. Untuk pesta pernikahan yang sangat mewah, harga gaun bridesmaid bisa lebih dari itu”, jawab Fifilia. Harga bisa lebih murah jika Anda memutuskan untuk sewa gaun, dengan harga starting dari IDR 800rb di Fi Fashion Designer. Sewa gaun untuk bridesmaid bisa menjadi pilihan utama jika jumlah bridesmaid tidak banyak, misalnya 1-2 orang.
Saat pengantin wanita memilih gaun untuk bridesmaid, pilih gaya yang bagus, nyaman, dan sesuai anggaran yang disepakati. Biaya menjadi bridesmaid, bisa menjadi sumber konflik yang mungkin timbul antara pengantin wanita dan pengiringnya. Dan hal terakhir yang diinginkan adalah para bridesmaid kesal atau frustrasi karena harus mengeluarkan banyak uang untuk sebuah gaun yang mereka tidak akan pernah pakai lagi.
Alternatifnya, memilih gaun bridesmaid yang tidak serasi tetapi masih senada warnanya. Ini membuka pintu pada banyak pilihan baru yang lebih fleksibel. Jika masing-masing bridesmaid memilih gaya gaun berbeda tetapi dalam skema warna yang sama, mungkin lebih mudah untuk menemukan gaun cantik yang tidak menguras kantong. Bahkan seseorang mungkin saja sudah memiliki satu di lemari pakaiannya yang sesuai dengan kebutuhannya, misalnya ex gaun prom.